JAYAPURA--MI: Wali Kota Jayapura, MR Kambu, Jumat (7/8) mengatakan, Teluk Humbold atau yang lebih dikenal masyarakat nusantara dengan nama teluk Yos Sudarso, kaya akan potensi wisata.
"Potensi wisata di teluk itu, mulai dari dasar laut, pantai, tanaman mangrove, hutan lindung serta satwa yang ada di sana, sangat menarik untuk dikunjungi," kata MR Kambu di Jayapura.
Di sana pula, katanya, ada fenomena alam yang tidak terdapat di daerah lainnya, yakni di dalam Teluk Humbold masih terdapat Teluk Yotefa, yang oleh masyarakat Jayapura sering disebut dengan 'teluk di dalam teluk'.
Selain itu, di sana terdapat hutan lindung yang dijadikan taman wisata Yotefa. "Di sekitar Teluk Humbold bermukim sebagian besar masyarakat Port Numbay (Jayapura-red). Mereka tinggal di Kampung Kayu Batu, Kayu Pulau, Tobati, Enggros, Holte Kamp, Nafri, dan Kampung Skow, dengan mata pencarian sebagian besar sebagai nelayan," ujarnya.
Ia menjelaskan, masyarakat Port Numbay yang mendiami pesisir teluk Humbold ini mempunyai kebudayaan dan adat istiadat yang sangat khas, seperti rumah adat, seni ukiran, tarian, tata cara pelantikan dan pernikahan keluarga kepala suku (Ondo Afi), maupun acara kedukaannya. "Ini juga sangat potensial dikembangkan sebagai wisata budaya," katanya.
Untuk itu, MR Kambu meminta adanya saling sinergi antara masyarakat dan pemerintah dalam menjaga kekayaan potensi wisata tersebut. "Ini semua adalah karunia sang Pencipta yang harus kita jaga dan lestarikan," ujar MR Kambu.